Halo sobat buku, semoga kalian dalam keadaan sehat ya. jangan gila dulu, Corona masih berlanjut haha. Paan sih -__- Baca buku aja lah ya, tapi lihat reviewnya dulu disini hehe
Kali ini aku akan bahas karya lama yang mungkin sudah banyak orang tahu, yaitu Pride and Prejudice dari Jane Austen. Kenapa aku memilih membaca buku ini? Hmm, karena aku cukup penasaran sama karya Jane Austen yang sebelumnya belum pernah aku baca. Sebenernya aku gak terlalu banyak riset apakah Pride and Prejudice adalah karya terbaik Jane Austen, aku secara random memilih judul tersebut. Oke, kita langsung ke spoiler.
Keluarga Mr.Bennet memiliki 5 anak perempuan. Suatu hari ada pemuda tampan dan kaya menyewa tempat di desa mereka untuk berlibur, otomatis para warga desa heboh dan berinisiatif untuk memperkenalkan diri kepada pemuda tsb. Nah, singkatnya di adakan lah pesta dansa di tempat si pemuda ini, oh iya pemuda ini bernama Mr. Bingley, Si pemuda ini tampaknya menyukai salah satu dari putri Mr.Bennet yang bernama Jane. Tapi bukan mereka pemeran utamanya, pemeran utamanya adalah Mr. Darcy dan Elizabeth. Mr Darcy adalah teman Mr.Bingley dan Elizabeth adalah saudara Jane. si Darcy ini orangnya sombong, dia gak mau ngobrol sama orang asing, dan kesan antara mereka berdua saat pesta dansa sangatlah jelek satu sama lain. Tapi dibalik itu semua, masing-masing memiliki karakter kuat yang tidak umum pada masa itu. Elizabeth maupun Darcy adalah tipe orang yang berterus terang juga suka memperhatikan / membaca sifat / kepribadian orang. Seakan menebak-nebak, nih orang beneran baik gak sih? beneran memiliki kepribadian yang menyenangkan gak sih?
Suatu hari Elizabeth bertemu pemuda tampan yang lain bernama Mr. Wickham, Elizabeth berhubungan baik dengan pria ini tapi bukan dalam konteks cinta mereka hanya berteman tapi tidak dipungkiri jika Wickham terlihat mempesona dimata Elizabeth, dan ternyata Wickham adalah anak pembantu mendiang ayah Mr. Darcy. Wickham ini licik orangnya, dia pun mengarang cerita tentang kejelekan Darcy pada Elizabeth dan Elizabeth semakin yakin bahwa Darcy memang pria gak bener ditambah lagi hubungan Jane sama Bingley yang semula adem ayem dan dirumorkan akan menikah, putus gitu aja. Elizabeth berfikiran bahwa Darcy menghasut Bingley biar gak berhubungan sama Jane. Udah tuh, Mr. Bingley dan teman-temannya semua pergi dari tempat itu dengan alasan ada bisnis yang harus diurusin padahal buat ngehindar dari Jane.
Beberapa bulan kemudian, Elizabeth diajak bibinya liburan, dalam liburan tsb dia ketemu lagi sama Mr. Darcy dan Elizabeth gak nyangka kalo Darcy menyatakan cinta pada Elizabeth, otomatis Elizabeth menolak dong, karena dia pikir Darcy orang yang gak bener. Darcy juga memusuhi Wickham dan ikut campur dalam hubungan Jane sama Bingley namun kemudian Elizabeth tahu alasannya. Darcy memusuhi Wickham karena Wickham selalu meminta uang kepada Darcy, jadi tadinya Wickham itu bisa mendapat warisan dari mendiang ayah Darcy asalkan dia bersedia belajar untuk jadi pastur, tapi dia malah kabur dan punya banyak utang dimana-mana. yang ngelunasin si Darcy jadi hubungan mereka renggang. Terus kalo soal hubungan Jane dan Bingley, Darcy itu memandang kalo orang tua Jane matrenya minta ampun, dan jika Bingley menikah dengan Jane akan membuat pengaruh buruk kepada keluarga Bingley, secara mereka kan orang kaya. Apalagi kelakuan adik-adik Jane yang suka ganjen sama cowok-cowok tentara. Seakan keluarga Jane tuh gak ada martabat.
Elizabeth memikirkan baik-baik penilaian Darcy terhadap keluarganya dan memang kenyataannya seperti itu. Elizabeth pun mengerti, setelah itu mereka agak menjauh lagi nih, tapi ketemu lagi dan sikap Darcy jadi berbeda. Elizabeth kira Darcy bakal menjauh karena menilai keluarga Elizabeth gak karuan tapi malah dipepet terus sama Darcy. Yang mengejutkan lagi Darcy membantu membereskan masalah keluarga Elizabeth yaitu kaburnya Wickham sama salah satu adik Elizabeth yang bernama Lydia tanpa ikatan pernikahan. Istilahnya kumpul kebo gitu. Darcy melunasi hutang Wickham lagi dan membiayai pernikahan mereka bahkan mencari pekerjaan baru untuk Wickham biar bisa menghidupi Lydia. Dari sana Elizabeth luluh, perubahan sikap Darcy pun diungkapkannya karena pengaruh Elizabeth juga. Mereka pun akhirnya menikah, begitu pula Jane dan Bingley.
The End.
Sebenernya gak sesingkat itu sih, banyak dramanya deh. Kepanjangan kalo terlalu detail wkwk. Intinya yang aku tangkep sih, cerita ini tuh mengungkapkan kelemahan etiket dan aturan jaman dulu yang berpengaruh pada sikap orang-orangnya. Antara kaya dan miskin, prilaku penjilat, harus menikah dengan orang kaya, harus menikah disaat muda, prilaku di depan baik dibelakang ngomongin dan tetek bengeknya. Sebenernya di jaman sekarang juga ada yang kaya gitu tapi jaman dulu tuh kaya ketat banget dan seakan semuanya tadi dibalut demi bentuk kesopanan dan martabat. Nah yang beda itu dari pemikiran Elizabeth, dia itu cewek yang apa adanya, kalo gak suka ya bilang gak suka karena dia percaya seorang wanita juga harus bisa memilih jalan hidupnya sendiri. Dia gak mau menikah tanpa cinta dan kecocokan karena dia bercermin pada kedua orangtuanya yang sangat gak cocok dalam hal kepribadian maupun prinsip.
Satu lagi yang bikin ngeselin banget dari cerita ini bagiku adalah Mr.Collins, bisa-bisanya ada cowok se pe-de dia ya allah. Dia ngajak nikah Elizabeth tapi ditolak, eh dia malah ngerasa jika penolakan itu adalah bentuk ganjen Elizabeth biar Collin ngepepet dia terus, aneh gak sih? wkwk.. geregetan pengen noyor pala nya, haha.
Terus aku juga baru tahu kalo sesama sepupu di era tsb boleh menikah. Juga kalo seorang lelaki meninggal, hartanya gak akan diwariskan ke istri atau anaknya tapi ke adik lelakinya. atau ke anak lelaki adik lelakinya, Agak bingung sih kalo soal warisan. Tapi yang aku cerna, itulah alasan kenapa Mr.Collins melamar Elizabeth, mereka kan sepupuan, biar nanti kalo Mr.Bennet mati, tanah sama rumahnya masih bisa ditinggali keluarga Elizabeth. Itu kalo aku gak salah cerna.
Tapi apakah aku merekomendasikan cerita ini? Boleh lah rekomen, lumayan kok ada pelajarannya, bukan hanya soal romansa. Menurutku ini malah bukan romansa tapi lebih ke keadaan kehidupan pada era tsb.
Oke See U Soon :) Thank You for Reading.
No comments:
Post a Comment